Kamis, 03 Maret 2016

Keutamaan Atau Fadhilah Shalawat Nabi Muhammad



Keutamaan atau fadhilah shalawat nabi Muhammad – Nabi Muhammad saw telah bersusah payah mengajak manusia menuju hidayah. Nabi ini telah memberi teladan bagaimana menjadi seorang hamba yang baik. Dengan memberi contoh langsung memperbanyak ibadah dan memperbaiki akhlak. Nabi Muhammad telah berjuang dengan seluruh jiwa, harta, dan waktu, demi kebaikan
umatnya. Agar bahagia di dunia , dan supaya selamat di akhirat kelak. Maka sebagai bagian dari adab bagi kita selaku umatnya, yang ingin mengucapkan terima kasih atas jasa besar Nabi Muhammad, diantaranya adalah dengan mengucap shalawat nabi. Membaca doa kebaikan dan keselamatan bagi beliau.

Perlu diketahui, bahwa doa shalawat nabi ini bukan seperti doa-doa yang lain. Yang berarti kita membutuhkan sesuatu, kemudian memohon kepada Allah dengan harapan dikabulkannya permintaan kita itu oleh-Nya. Yang berarti pula, Nabi Muhammad saw butuh keselamatan akhirat, sehingga membutuhkan doa umatnya untuk kebaikannya. Bukan begitu. Tetapi lebih sebagai penghormatan dan bentuk adab dari umat nabi untuk berterima kasih atas peran besar beliau pada kita. Karena Nabi Muhammad saw telah dijamin oleh Allah untuk mendapatkan keselamatan, diampuni dosa dan menjadi orang mulia yang sangat dekat dengan-Nya.

Keutamaan atau fadhilah shalawat nabi Muhammad saw


Bagi orang yang bershalawat, dia akan mendapat keutamaan atau fadhilah karunia berlipat. Sangat besar. Nabi Muhammad saw bersabda, “siapa yang bersalawat atasku di waktu pagi hari dan di waktu sore hari maka dia kelak akan mendapatkan syafaatku (HR. Thabrani)

Juga di hadis yang lain Nabi Muhammad bersabda tentang keutamaan atau fadhilah shalawat, “siapa yang membaca shalawat satu kali, maka Allah akan bershalawat padanya sepuluh kali.” (HR. Muslim)

Maka jangan remehkan bacaan shalawat nabi ini. Kita bisa mengucapkannya dengan tidak harus di dalam masjid. Kita bisa mengucapkannya dalam setiap kesempatan di waktu sibuk kita. Sangat mudah namun berbuah keutamaan atau fadhilah karunia yang besar. Dan untuk memancing diri kita untuk tidak meremehkan bacaan doa shalawat, marilah kita simak kisah di bawah ini. Cerita tentang amal perbuatan seorang nenek.

Tersebut sebuah kisah, seorang nenek yang setiap hari berjalan ke pasar kota untuk berjualan bunga cempaka. Siang hari sebelum pulang, biasanya dia mampir ke masjid di dekat situ untuk shalat dzuhur. Usai menjalankan ibadah tersebut, biasanya disempatkannya membersihkan daun-daun yang berserakan di halaman masjid. Begitulah rutinitas dia setiap hari.

Suatu hari salah seorang ta’mir masjid merasa iba kepadanya. Tidak tega melihat tubuh tuanya bergerak bersih-bersih. Maka sebelum azan dzuhur dibereskannya halaman masjid itu. Agar sang nenek tidak perlu lelah dan segera pulang istirahat. Namun sesuatu yang tidak disangka terjadi. Maksud baik ta’mir itu malah membuat sang nenek sedih. Ketika ditanyakanlah pada sang nenek tentang penyebab kesedihannya itu, sang nenek menjawab, “Saya ini perempuan yang tidak banyak tahu amal ibadah. Maka saya sadari kalau saya tidak mungkin selamat pada hari kiamat tanpa syafaat Nabi Muhammad saw. Karena itu setiap kali saya mengambil selembar daun, saya ucapkan satu shalawat kepada Nabi Muhammad saw. Kelak jika saya mati, saya ingin agar Nabi Muhammad menjemput saya.”

Maka sejak saat itu, untuk hari-hari berikutnya sang takmir membiarkan kondisi halaman itu apa adanya. Untuk memberi kesempatan pada sang nenek melakukan kebiasaannya membersihkan daun-daun.

Demikian keutamaan atau fadhilah shalawat nabi Muhammad saw. Semoga bermanfaat

(gambar: vimeo.com)

Artikel Terkait

Tidak ada komentar:

Posting Komentar